Tugas Akhir DIII
HUBUNGAN HYGIENE SANITASI MAKANAN DAN KEBERAADAAN E-COLI PADA MAKANAN JAJANAN PASAR LITERATURE REVIEW
ABSTRAK
Politeknik Kesehatan Mamuju
Diploma III Sanitasi
Karya Tulis Ilmiah, 04 Agustus 2020
Mirawati
PO.76.3.03.17.1.011
‘’HUBUNGAN HYGIENE SANITASI PEDAGANG DAN
KEBERAADAAN E-COLI PADA MAKANAN JAJANAN PASAR’’
Pembimbing I : Agus Erwin Ashari, SKM, M.Kes
Pembimbing II: Haerana Ahmad, SKM.,MKM
x+28 Halaman + 2 Tabel + 1 Gambar +5 Lampiran + Daftar Pustaka 7 ( 2010 –
2020)
Penelitian di beberapa negara industri menunjukkan bahwa lebih dari 60%
penyakit bawaan makanan disebabkan karena buruknya kemampuan penjamah
makanan untuk mengolah makanan. Penyakit-penyakit yang dapat ditularkan oleh
penjamah makanan berasal dari organisme dan mikroorganisme yang ada di tubuh
atau di dalam tubuh seorang penjamah makanan yang dapat memperbanyak diri
sampai dosis yang efektif, kondisi yang tepat dan kontak langsung dengan
makanan atau ketika penyajian makanan Sumber kontaminasi makanan yang
palingutama berasal dari pekerja, peralatan, sampah,serangga, tikus, dan faktor
lingkungan seperti udaradan air.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Hygiene Sanitas
Makanan Dan Keberadaan E.Coli Pada Makanan Jajanan. Jenis penelitian yang
digunakan yaitu menggunakan penelitian jenis literaturreview dengan
membandingkan5 jurnal yang publikasinya kurang waktu 10 tahun yang diseleksi
dengan memperhatikan identifikasi kriteria inklusi dan eksklusi yang bersumber
dari database Google Scholar.
Hasil studi literatur menunjukkan kondisi pedagang makanan jajanan pada
5 pasar di beberapa kota sebesar 60-100% tidak menerapkan personal hygiene,
Kondisi penyimpanan makanan di 2 kota tidak memenuhi syarat, Kondisi
pengolahan dan penyajian makanan/minuman memiliki hubungan signifikan
dengan kontaminasi E-Coli pada jajanan, Kondisi lokasi tempat berjualan
makanan/minuman pada pedagang makanan jajanan tidak memenuhi syarat
sebesar 87%-100, seluruh jajanan pasar yang dijual pada pasar yang menjadi
objek penelitian memiliki sampel yang positif terkontaminasi E-coli dengan ratarata
jumlah sampel yang positif terkontaminasi E-coli sebesar 40%
Kesimpulan dalam studi literature ini adalah adanya hubungan hygiene
sanitasi makanan yang berupa higiene penjamah makanan, penyimpanan,
pengolahan, penyajian, dan lokasi penjualan dengan keberadaan E-coli pada
makanan jajanan. saran dari penelitian ini bagi Dinas Kesehatan yaitu dapat
meningkatkan pembinaan dan pengawasan serta penyuluhan tentang hygiene
sanitasi makanan jajanan.
| H. 2020.MIR.Kl.12 | 2020.MIR.Kl.12 | Perpustakaan Direktorat Poltekkes Mamuju (Rak KTI.KL.2020) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain