Tugas Akhir DIII
GAMBARAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP-ASI) LOKAL DAN STATUS GIZI ANAK UMUR12 - 24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANDUKKALUA' KABUPATEN MAMASA
RINGKASAN
MARLINA ARRUANTUDANG. “Gambaran Pemberian Makanan
Pendamping ASI (MP-ASI) Lokal dan Status Gizi Anak Umur 12 – 24 Bulan
di Wilayah Kerja Puskesmas Tandukkalu’ Kabupaten Mamasa Tahun 2023”
(dibimbing oleh H. Andi Salim dan Nurbaya) (xi + 55 Halaman + 20 Tabel
+ 8 Lampiran)
MP-ASI yang di berikan harus menyediakan nutrisi tambahan untuk
memenuhi kebutuhan gizi anak yang sedang bertumbuh. Bila tubuh
memperoleh cukup zat-zat gizi maka akan mencapai status gizi optimal.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan
memperoleh gambaran pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI)
Lokal dan Status Gizi Anak Umur 12 - 24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas
Tandukkalua’ Kabupaten Mamasa Tahun 2023 yang dilakukan secara
purposive sampling. Pemberian MP-ASI lokal diperoleh melalui kuesioner
recall 2 × 24 jam, dan status gizi diperoleh melalui pengukuran
antropometri. Data diolah menggunakan aplikasi SPSS, WHO Antro dan
NutriSurvey lalu disajikan dalam bentuk tabel dan narasi.
Status gizi BB/TB paling tinggi yaitu 70 anak (82.4%) dengan status
gizi baik. Status gizi TB/U paling tinggi yaitu 53 anak (62.4%) dengan status
gizi normal. Status gizi BB/U paling tinggi yaitu 68 anak (80.0%) dengan
status gizi berat badan normal. Dan status gizi IMT/U paling tinggi yaitu 65
anak (76.5%) dengan status gizi baik.
Disarankan kepada ibu agar meningkatkan pemberian MP-ASI lokal
yang bervariasi, dan diharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti
faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi status gizi pada balita
G.0.2023..MAR.GZ.07 | 2023.MAR.GZ.07 | Perpustakaan Direktorat Poltekkes Mamuju (RAK.KTI.GZ.2023) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain