Tugas Akhir DIII
GAMBARAN POLA MAKAN DAN STATUS GIZI ANAK BALITA 6-59 BULAN DI DESA BAMBU KECAMATAN MAMUJU KABUPATEN MAMUJU
NI KETUT FATMAWATI “Gambaran pola makan dan status gizi
anak balita 6-59 bulan di Desa Bambu Kecamatan Mamuju Kabupaten
Mamuju’’ (dibimbing oleh Firdaus Syafii dan Hapzah)
(xii + 42 Halaman + 10 Tabel + 2 Gambar + 3 Lampiran)
Masalah stunting masih menjadi masalah utama di Indonesia.
Prevalensi balita stunting di Indonesia menurut SSGI Tahun 2022
mencapai 21,6%. Sedangkan prevalensi balita stunting di Sulawesi Barat
mencapai 35,0% dan merupakan Provinsi nomor dua terbesar stunting
setelah Provinsi Nusa Tenggara Timur (SSGI, 2022). Menurut (Dinkes,
2022) prevalensi balita stunting di Mamuju sebanyak 33,8% sehingga
Mamuju menjadi Provinsi urutan ke 4 tertinggi masalah stunting dari 6
Kabupaten yang ada di Provinsi Sulawesi Barat.
Dalam hal ini peneliti mengemukakan beberapa solusi yang dapat
dilakukan yaitu dengan melakukan intervensi yang menyeluruh untuk
meminimalkan prevalensi balita stunting di Desa Bambu dengan
melakukan pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dan balita,
pemberian vaksin, dan memantau tumbuh kembang balita diposyandu.
Hasil penelitian menunjukkan BB/U pola makan baik berat badan
normal 44,9% dan status gizi lebih 0%, sedangkan kategori pola makan
kurang berat badan normal 51,9% dan gizi lebih 1,9%. TB/U pola makan
baik tinggi badan normal 44,9% dan tinggi 0%, sedangkan kategori pola
makan kurang tinggi badan normal 34,6% dan tinggi 0%. BB/TB status gizi
normal 83,2%, dan obesitas 1,0%, pola makan kurang status gizi normal
85,6% gizi buruk 1,0%. IMT/U diperoleh gizi baik 85,8%, gizi buruk 0,5%,
gizi kurang 8,6%, gizi lebih 2,8%, obesitas 0,9%, dan resiko gizi lebih
1,9%.
2024.NIK.Gz.01 | 2024.NIK.Gz.01 | Perpustakaan Direktorat Poltekkes Mamuju (Rak KTI.Gz.2024) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain