Tugas Akhir DIII
HUBUNGAN HYGIENE SANITASI DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI DESA PANGASAAN KECAMATAN TAPALANG BARAT KABUPATEN MAMUJU TAHUN 2024”
NURUL AISYIAH
PO.76.3.03.21.10.15
“HUBUNGAN HYGIENE SANITASI DENGAN KEJADIAN DIARE PADA
BALITA DI DESA PANGASAAN KECAMATAN TAPALANG BARAT
KABUPATEN MAMUJU TAHUN 2024”
Pembimbing I : Fahrul Islam, SKM, MKM
Pembimbing II : H. Agus Erwin Ashari, SKM, M.Kes
Xiii + 46 halaman + 11 tabel + 1 gambar + 5 lampiran + Daftar Pustaka 42 (2015-
2024)
Menurut WHO diare merupakan penyebab kematian kedua pada anak di
bawah umur lima tahun yang dapat menyebabkan kematian sekitar 525.000 anak
setiap tahunnya. Salah satu penyebab penyakit diare adalah kurangnya akses pada
sanitasi masih terlalu rendah. Dari data yang telah didapatkan di Puskesmas
Dungkait dapat dilihat bahwa Desa tertinggi dengan sarana sanitasi yang masih
rendah dan tingkat kejadian diare pada balita yang tinggi adalah Desa Pangasaan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi cross
sectional yaitu jenis penelitian yang dipergunakan untuk mengetahui hubungan
antar variabel yang dilakukan dalam satu waktu. Adapun teknik pengumpulan
sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling yaitu jumlah
populasi yang kurang dari 100 seluruh populasi dijadikan sampel dalam
penelitian. Pengumpulan data diambil menggunakan kuesioner dan lembar
observasi dengan jumlah sampel 54 responden.
Berdasarkan data hasil penelitian didapatkan bahwa sebanyak 8 (14,8%)
anak balita mengalami diare. Dari hasil analisis uji statistik pada hygiene sanitasi
didapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan antara pengolahan air minum,
kebiasaan buang air besar,pengelolaan limbah cair rumah tangga dan pengelolaan
sampah dengan kejadian diare pada balita di Desa Pangasaan. Namun, diharapkan
masyarakat khususnya kepada ibu yang mempunyai balita agar memperhatikan
hygiene sanitasi untuk mencegah kejadian diare pada balita. Kepada petugas
Puskesmas diharapkan agar lebih aktif dan dapat meningkatkan kegiatan promosi
kesehatan dan penyuluhan bagi masyarakat tentang hygiene sanitasi. Pada peneliti
selanjutnya diharapkan agar dapat meneliti variabel-variabel lain seperti
pengetahuan, pendidikan dan penghasilan masyarakat.
2024.NUR.Kl.04 | 2024.NUR.Kl.04 | Perpustakaan Direktorat Poltekkes Mamuju (Rak KTI.Kl.2024) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain