Tugas Akhir DIII
GAMBARAN KANDUNGAN BAHAN PENGAWET DAN PEWARNA PADA JAJANAN ANAK SDN 1 MAMUJU DAN SD INPRES SALULAYANG KECAMATAN MAMUJU KABUPATEN MAMUJU TAHUN 2017. DISUSUN UZNUL KHATIMAH PO.76.3.04.14.1.042
Makanan jajanan sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat, baik dari perkotaan maupun pedesaan. Keunggulan dari makanan jajanan adalah murah dan mudah didapat, serta cita rasanya yang cocok dengan selera kebanyakan masyarakat. Meskipun makanan jajanan memiliki keunggulan-keunggulan tersebut, ternyata makanan jajanan juga beresiko terhadap kesehatan karena penggunaan bahan tambahan pangan (BTP) yang tidak diizinkan .
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kandungan bahan pengawet dan pewarna pada jajanan anak SD Negeri 1 Mamuju dan SD Inpres Salulayang Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju Tahun 2017.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Deskriptif yang dilakukan di Laboratorium Terpadu Politeknik Kesehatan Mamuju dengan sampel jenis jajanan bakso bakar dan saus lokal adinata yang di peroleh di SD 1 Mamuju, siomai dan es lilin yang di peroleh di SD Inpres Salulayang.
Hasil penelitian yang dilakukan di Laboratorium Politeknik Kesehatan Mamuju, dari 4 sampel yang di peroleh di 2 SD yang berbeda yakni SD Negeri 1 Mamuju dan SD Inpres Salulayang menunjukkan bahwa tidak ada sampel yang positif mengandung formalin, boraks, rhodamin B dan methanil yellow.
Disarankan sebaiknya dilakukan Memberikan edukasi ke setiap sekolah untuk mewaspadai jajanan yang tahan lama serta jajanan yang mempunyai warna yang mencolok. Memberikan edukasi bagi anak sekolah tentang ciri-ciri jajanan yang mengandung zat pengawet dan zat pewarna yang berbahaya bagi kesehatan. Sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan metode lain.
03.2017.Gz.042 | UZN.04.14.042 | Perpustakaan Direktorat Poltekkes Mamuju (Rak 7) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain